Teknologi drone atau pesawat tanpa awak kini semakin canggih. Saat ini sudah banyak bermunculan berbagai jenis drone, mulai dari drone pengantar makanan, drone pengintai, hingga drone komunikasi berbasis tenaga surya.  Namun inovasi teknologi drone tidak berhenti di situ saja sebab saat ini telah dikembangkan terobosan baru drone dengan fungsi yang unik, yaitu drone yang dapat dimakan.

——————————

Baca Juga:

——————————

Nigel Gifford, seorang insinyur dari Inggris, menciptakan drone unik tersebut melalui perusahaannya, Windhouse Aerospace. Gifford menamakan drone tersebut Pouncer. Ide drone yang bisa dimakan ini muncul saat Gifford, yang juga mantan anggota British Army Catering Corps, melihat sulitnya memasok makanan saat bencana. Bantuan yang dipasok dari pesawat militer di area bencana dengan parasut tergolong memakan waktu dan mahal.

Gifford menjelaskan, struktur sayap Pouncer akan terbuat dari bahan makanan dan kompartemen pada bagian utama serta sayap akan diisi dengan jenis makanan yang berbeda. Bagian lainnya akan terbuat dari kayu. Bahan kayu ini dapat dipecah lalu digunakan untuk memasak. Jadi begitu drone selesai dibongkar dan dikonsumsi, hampir tidak ada tersisa sehingga mengurangi jumlah sampah dan limbah.

Gifford juga mengklaim kemampuan Pouncer mengakses untuk dapat terbang sejauh 34 kilometer dari lokasi diluncurkan sampai titik lokasi target. Pouncer dibekali sistem navigasi kecil yang akan mengarahkan ke titik lokasi target. Saat ini proses pengembangan Pouncer telah rampung 50 persen dan akan siap diproduksi pada pertengahan 2018.

Sumber: Business Insider

 


Websis for Edu adalah konsultan untuk adopsi dan integrasi teknologi dalam pendidikan.

Dapatkan berita terkini, tips-tips praktis, serta fakta-fakta menarik seputar pendidikan dan teknologi dengan mengikuti channel Telegram @PendidikanAbad21